Ahad, 13 Mei 2012
Hari masih gelap ketika saya dan team memulai pendakian. Kami berjalan kaki melalui jalan aspal lebar yang sebenarnya masih mampu dilalui kendaraan, melewati ladang dan kebun penduduk. Jalur ini mampu membuat kami nyasar beberapa kali karena berorientasi pada arah puncak yang ternyata cukup menipu. Beruntung karena rombongan di belakang bersama para porter mengingatkan kami untuk kembali pada jalur yang benar. Dari perkebunan penduduk jalur mulai bertransisi dengan trek padang savana. Dari RIC menuju pos I terasa cukup jauh, kami membutuhkan waktu hampir 4 jam perjalanan termasuk trek nyasar sebelumnya. Pos I menuju Pos II setidaknya membutuhkan waktu perjalanan 1,5 jam. Jalur masih melulu padang savana tak jemu-jemu, berliku, kontur jalan setapak yang naik turun, dan beberapa kali harus menyeberang jalur lahar dingin.
Pos II Tangengean menjadi tempat kami beristirahat agak lama, terlebih karena kondisi Achi cukup lemah oleh penyakit maagnya yang kambuh. Selesai makan siang yang disiapkan porter, kami melanjutkan perjalanan menuju pos III.