Mohon tunggu...
Empong Nurlaela
Empong Nurlaela Mohon Tunggu... Guru - Guru

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Kabur di Malam Pernikahan (Part 12)

16 Januari 2025   10:22 Diperbarui: 16 Januari 2025   10:20 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Keyla, sudah menunggu kita di tempat kajian." Alif memulai pembicaraan saat mobil mulai meluncur di jalanan.

Aku mengangguk.

"Ini kartu  ATM gajiku, kamu pakai saja untuk keperluanmu." Alif memberikan ATM ke tanganku.

"Tidak usah, Bang. Aku tidak berhak atas ini." Aku menyimpan kartu ATM milik Alif di dashboard mobil.

"Kamu ini istriku Tiara, jadi aku wajib menafkahimu," ucap Alif sambil memegang kemudi. "Ambil Kembali kartu ATM itu! Kalu tidak ..."

"Kalau tidak, kamu akan apa?"

"Kalau tidak, aku akan menciummu."

"Ish, dasar otak mesum," gerutuku sambil mengambil kartu ATM, lalu memasukkannya ke dalam dompet.

Aku melirik ke arah Alif. Tampak dia tersenyum sendiri.

Mobil berhenti di depan halaman masjid yang cukup besar. Suasana sejuk merasuk ke dalam hati saat kakiku menginjak lantai masjid. Sesuai instruksi Keyla melalui chat, aku langsung melangkah ke pintu bagian akhwat.

Keyla menyambutku di dekat pintu masjid. Ia mengajakku untuk duduk di tempat yang sudah ditandainya. Beberapa menit kemudian, tempat ini sudah penuh dengan Wanita Muslimah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun