#Kabur_di_Malam_Pernikahan
#KDMP
Oleh: Empong Nurlaela
Part 7
Aku menghela napas lega. Tidak ada apapun di depan mobil. Untung, Â kendaraan lain di belakang cukup jauh, kalau berdekatan aku tak mampu membayangkan apa yang akan terjadi.
"Kamu itu apa-apaan sih Bang, bahaya tahu!" Aku mengerucutkan bibir sembari memegangi dada yang masih berdebar.
"Maaf ... soalnya rumah makan pavorit aku kelewat sedikt," Â ujarnya dengan wajah tanpa dosa.
"Ya, jangan berhenti mendadak dong, Bang! Ini bisa mencelakakan orang!" desisku.
"Iya, tenang. Lagian tadi aku liat dulu kondisi di belakang. Maaf ya! udah membuat kamu jantungan!" Alif tersenyum, kemudian memutar kemudi.
"Iya, aku maafin, tapi kalau aku teh mati di sini bagaimana?"
"Ya ga gimana-gimana paling jadi arwah penasaran." Alif terkekeh.
"Biarin, nanti aku datang nakutin kamu." Aku tertawa lepas.
"Itu tandanya penasaran. Soalnya belum ngerasain ....," ujarnya sambil mengedipkan sebelah mata.