1. Bidang Pertanian dan Hukum
Salah satu contoh jejak islam di Nusantara dalam bidang pertanian dan hukum adalah adanya hukuman bagi pencuri dengan memotong tangan kanan, kaki kiri, tangan kiri dan seterusnya berturut-turut di Kesultanan Banten. Kemudian di Aceh Darussalam mempunyai UUD Islam bernama Kitab Adat Mahkota Alam. Jejak lainnya yaitu buku Kitabun Nikah dan Fathul Jawad yang ditulis oleh Syaikh Muhammad Arsyad al-Banjari.
2. Bidang Ekonomi
Di bidang ekonomi Sultan Iskandar Muda mengeluarkan arahan untuk mengharamkan riba. Dan diberbagai kesultanan nusantara mempunyai sistem kelembagaan kemitraan dan sistem kepemilikan modal.
E. Asal Usul Studi Islam
Awalnya, pendidikan Islam di Indonesia dimulai dengan halaqah-halaqah dan berkembang menjadi madrasah. Selain pesantren, harapan pendidikan Islam di Indonesia saat ini adalah menghadapi tantangan dari perkembangan model-model pendidikan yang semakin maju. Pada dekade 80-an dan 90-an, terjadi perubahan signifikan dalam paradigma Islam.
Dalam tahap awal perkembangan Islam, pendidikan Islam yang diperkenalkan oleh Nabi Muhammad SAW merupakan usaha untuk membebaskan manusia dari keyakinan sesat yang dianut oleh kelompok Quraisy. Selain itu, pendidikan ini juga bertujuan untuk membebaskan manusia dari segala bentuk penindasan antarkelompok, terutama terhadap mereka yang dianggap memiliki status sosial rendah.
Nabi pertama-tama menerapkan metode personal-individual, kemudian merambah ke pendekatan keluarga, dan akhirnya meluas ke pendekatan sosiologis dalam mengajarkan ajaran Islam. Masuknya Islam ke wilayah Nusantara tercatat sejak abad ke-7 Masehi, dan sejak itu praktik pendidikan Islam di Indonesia telah berlangsung selama sekitar 15 abad. Namun kajian mengenai pendidikan Islam di Indonesia masih terbatas yaitu mencakup aspek filosofis, sosiologis, psikologis, ekonomis, dan historis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H