Dilansir dari Kompas.com, tekanan-tekanan tersebut dapat menjadi stress ringan bagi remaja, namun jika dibiarkan terlalu lama dapat berkembang menjadi depresi.
Pada remaja yang sress ringan, banyak dari mereka yang mengalami pusing atau pening pada kepalanya, sehingga tak sedikit pula dari mereka yang selalu siap sedia perminyakan, seperti minyak kayu putih, fresscare atau jenis lainnya, selain untuk merasakan kehangatan, bau yang ditimbulkan juga dapat merileksan.
5. Makan semena-mena dan tidak teraturÂ
Pola hidup yang kurang baik, akan mempengaruhi kondisi kesehatan remaja. Tak jarang dari mereka yang menyukai berbagai makanan pedas, yang menyiksa lambung, atau tak sabar memakan mentah-mentah hidangan yang masih panas.
 Terlebih, kesibukan yang mereka miliki, menghadapi hari-hari yang sangat padat dan sibuk terkadang membuat mereka kesulitan untuk mengatur pola makan, sehingga mengabaikannya atau memundurkan jam makan.
Saya berdiskusi dengan 10 remaja mengenai pola makan yang mereka miliki. Dari hasil diskusi, terdapat hal yang tidak dapat diwajarkan yaitu setengah diantaranya melakukan pola diet yang kurang sesuai, yaitu dengan mengurangi porsi dan jumlah makan. Wajarnya, makan adalah 3 kali sehari, namun beberapa diantara mereka hanya melakukannya 1-2 kali saja sehari dengan porsi makan yang sedikit.
Lalu, bukan aneh rasanya remaja sekarang yang doyan nyemil, sambil menonton film, hingga kalap sudah menghabiskan satu toples camilan pedas nan gurihnya.Â
Dikutip dari diabetes.co.uk, Pola perilaku semena-mena dalam memilih makanan dan pola makan yang tidak teratur jika terus dipelihara, dapat menyebabkan resiko kesehatan seperti magh, asam lambung, obesitas, atau bahkan diabetes tipe 2.
Nahh, gimana nih? Kira-kira kalian masuk kedalam remaja jompo atau tidak? Untuk kalian para remaja yang sudah merasakan gejala-gejala "kejompoan tersebut" yuk mulai memperbaiki dan menjaga kesehatan tubuh. Bisa dengan berolah raga, minum air putih 8gelas sehari, perbanyak aktivitas namun tetap harus tau porsi kapasitas tubuh masing-masing yaa, kurangi pula rebahannya.
Eitss, jangan lupa juga untuk meminum vitamin, serta memakan-makanan yang sehat dan menjaga pola makan agar tetap teratur. Lenyapkan julukan remaja jompo dan mari mulai mengangkat definisi baru, yaitu remaja yang kuat, sehat, dan penuh semangat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H