Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Fabel] Kerbau si Rendah Hati

7 November 2015   07:16 Diperbarui: 7 November 2015   11:03 479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Lidah saya yang bercabang ini, Tuanku, sangat berbahaya. Hati-hati jika bicara dengan saya. Saya ahli memelintir kata-kata, zzzz...." Ular mendesis sambil meringis.

"Oke, bagaimana dengan dirimu Serigala?"

"Aha, saya masih tetap Serigala berbulu Domba, Baginda. Banyak yang tertipu oleh mulut manis dan janji-janji muluk saya, hihihi...." Serigala menyeringai.

"Keren! Pertahankan itu," Harimau manggut-manggut.

"Giliranmu, Badak!"

"Seperti Tuanku ketahui, muka saya tetap muka badak, tidak tahu malu...." si Badak cengengesan.

"Bagus!" Harimau mengangkat jempol kakinya.

Seluruh satwa maju satu persatu melaporkan keahliannya masing-masing. Ketika tiba giliran Kerbau, seperti biasa ia hanya diam plonga-plongo.

"Kau tidak usah memamerkan kebodohanmu itu, Kerbau!" Harimau membentak. Seluruh satwa tertawa. Si Kerbau hanya menundukkan kepala.

"Pertemuan usai!" suara lantang Harimau menggema. Para satwa pun bubar menuju sarangnya masing-masing.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun