"Kami sangat berduka atas kematian Dr Li Wen Liang, dokter mata di RS kami," demikian disampaikan RS Pusat Wuhan.
"Dia meninggal pada pukul 02:58 pagi tanggal 7 Februari 2020, setelah gagal diselamatkan sepenuhnya," katanya.
Itulah sekelumit kisah dokter Li Wen Liang yang menjadi korban oleh virus corona hasil temuannya sendiri.Â
Meski hingga sekarang penyebaran virus tersebut masih masif di beberapa negara, sudah sepatutnya kita berterimakasih pada Li Wen Liang. Karena dengan informasi darinya akhirnya China dan negara-negara lainnya jadi jauh lebih waspada.
Tidak bisa dibayangkan apa jadinya jika virus tersebut terus bergerak liar tanpa ada seorangpun yang mengetahui apa dan bagaimana cara penyebarannya, mungkin korban-korban yang diakibatkan virus ini akan jauh lebih banyak.
Indonesia Bencana Nasional virus corona
Setelah beberapa negara lainnya terlebih dahulu mengkomfirmasi bahwa telah terdampak penyebaran virus corona, Indonesia justru baru mengumumkan hal tersebut pada 2 Maret 2020.Â
Dengan resmi Presiden Joko Widodo (Jokowi) kala itu menyatakan bahwa ditemukan dua WNI yang positif terinfeksi kasus corona. Belakangan diketahui bahwa WNI itu berasal dari Kota Depok, Jawa Barat. Kemudian di sebut kasus nomor satu dan dua.
Sejak pengumuman Presiden Jokowi, tanpa diduga jumlah WNI yang terinfeksi positif pandemi virus covid-19, kian hari terus bertambah. Hingga Jumat (20/3/20), jumlah kasus positif corona mencapai 369 pasien dengan 32 diantaranya dinyatakan meninggal dunia dan 17 pasien dinyatakan sembuh.