"Anggap saja rezeki yang memang harus kamu terima,"
"Akan saya gunakan untuk berbagi saja,"
"Ide yang bagus, terima kasih banyak ya."
"Saya juga terima kasih, hati-hati di jalan. Atau kalau merasa takut, lihat saja pemandangan langit, rembulan bisa jadi teman perjalanan yang spesial." Ucap pria muda itu,
Lusi tersenyum dan kembali menaiki motornya lagi. Tangan kirinya sempat melambai ke arah orang yang membantunya. Lalu dia melanjutkan perjalanan yang semakin malam ini dengan harapan tidak ada cobaan. Agar dia benar-benar bisa pulang ke rumah tanpa menunggu waktu yang lama.
Memang tidak ada cobaan yang tidak menyenangkan untuk perjalanan Lusi. Tapi Lusi terpesona dengan pemandangan langit di atas sana. Dia pun mengendarai motor dengan pelan dan senandung kecilnya  dimulai kembali. Benar-benar rembulan yang menemani perjalanan Lusi malam ini.Â