Poin-poin di atas sudah memadai untuk mendeskripsikan secara umum tantangan yang harus dihadapi.
Selanjutnya, kita perlu melakukan tindakan nyata untuk mengimplementasikannya.Â
Salah satu upaya yang sedang ditempuh sekarang adalah mengurangi konsumsi energi fosil minyak bumi, gas dan batubara yang berkontribusi besar terhadap emisi karbon dunia penyebab pemanasan global.Â
Bauran energi memanfaatkan energi baru terbarukan (EBT) sebanyak 23 persen pada 2025 digarap.
Memang, ada banyak penelitian penanding atau pendukung dalam mengkaji perubahan iklim ini.Â
Ada pro dan kontra, walau kontra tidak berarti menolak mentah-mentah energi hijau.
Membangun kesadaran bersama, kampanye energi hijau disemarakkan di media sosial.Â
Dalam beberapa tahun terakhir, kita sering mendapati pesan-pesan tersirat dan terselip yang menyuarakan pentingnya energi hijau.Â
Narasi itu terkadang disampaikan dengan cukup keras, terutama terhadap batu bara.
Para aktivis lingkungan kerap berhadapan dengan industri kawakan karena persoalan energi fosil ini.
Tidak jarang juga mereka bersinggungan dengan pemerintah karena kegiatan pertambangan ini berdampak terhadap kelestarian alam, lingkungan dan sosial masyarakat.