"Teman atau pacar?"
"Hm, dua-duanya!"
"Hei, jahat kamu ya? Punya calon suami bule kok dirahasiakan. Tidak pernah menceritakan tentang dia selama lapor wajib di emailku."
"Apa perlu, Mbak?"
"Untuk urusan pendamping seumur hidupmu pasti harus seizin Heidy Sasmita Husain."
"What for?"
"What for?! Ya, ampun! Memangnya bisa asal comot? Tentu saja harus melalui tahap seleksi dari aku. Mana tahu nanti dia bukan tipe pria dari jenis unggul."
"Hahaha. Mbak bisa saja. Memangnya bibit padi apa?"
"So, siapa...?"
"Dia bekerja di kantor konsultan hukum tempat aku magang."
"Oh, I see! Hm, rupanya cinta lokasi, ya?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!