Mohon tunggu...
Eko Adri Wahyudiono
Eko Adri Wahyudiono Mohon Tunggu... Guru - ASN Kemendikbud Ristek

Mengajar dan mendidik semua anak bangsa. Hobi : Traveling, tenis, renang, gitar, bersepeda, nonton film, baca semua genre buku, menulis artikel dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Artikel Utama

Uniknya Pengalaman Nyoblos di Jepang dan Korea Selatan Saat Pemilu

5 Februari 2024   06:16 Diperbarui: 5 Februari 2024   13:23 2245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pemilu (Sumber: KOMPAS.COM/Andika Bayu Setyaji)

Baca Juga: Dejima, Kenapa Jepang Tidak Pernah Dijajah Belanda?

Lagi, saat melakukan orasi dan mengumpulkan banyak orang, tidak ditemukan adanya pengeras suara yang super keras (loudspeakers) dengan menampilkan para artis penyanyi terkenal di atas panggung dan membagikan amplop berisi uang sebagai saweran.

***

Sudahlah, saya jadi tidak berani membanding-bandingkan pernak-pernik mulai dari alat peraga kampanye (APK) yang saling adu ukuran besar, ajang berani mendatangkan artis terkenal, dan ber-convoy dengan sepeda motor yang berkenalpot brong dan banyak lainnya di negeri kita ini.

Anyway, right or wrong is our beloved country, Indonesia!

Bagaimana dengan kisah dari para sahabat pekerja dan mahasiswa di pemilu 2024 mancanegara lainnya? Berbagi kisah, Yuk!

Magetan, 5 Februari 2024

Artikel ditulis untuk Kompasiana.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun