Mohon tunggu...
Dewanta
Dewanta Mohon Tunggu... -

Anime & Game

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

[LOMBAPK] Kisah Timun Mas dari Desa Sebelah

2 Juni 2016   08:21 Diperbarui: 2 Juni 2016   08:30 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kulit pisang berubah menjadi sebuah sepeda tua yang berdiri di tengah jalan.

“Hei, Cil, tidak boleh memarkir kendaraan di tengah jalan! Ini bisa buat desa kita jadi macet seperti di kota!” Pak Buto Ijo membentak kembali.

Pak Buto Ijo kemudian menuntun sepeda itu ke pinggir jalan dan menitipkannya ke rumah salah satu warga desa. Belum sempat menunggangi buayanya, si buaya sudah lari mengejar si Kancil sendirian. Pak Buto Ijo, yang memiliki ilmu mengendalikan buaya, membiarkannya dan menunggu si buaya untuk menangkap si kancil dan membawanya pulang. Konon, dari sinilah asal mula perselisihan buaya dengan kancil di serial lain.

***

Timun Mas akhirnya tiba di rumah.

“Timun Mas, akhirnya datang juga!” kata ibu senang bukan main.

“Syukurlah, nak, kamu tidak apa-apa,” kata Ayah. Ayah ingat bahwa kejahatan terhadap anak-anak sedang meningkat di kota.

“Maaf, Ayah, Ibu, Timun Mas sudah berusaha untuk pulang ke rumah, untunglah Pak Buto Ijo datang memberi Abu Ajaib,” jawab Timun Mas.

Singkat cerita, Timun Mas kemudian mengerjakan sholat dhuhur dan makan siang bersama Ayah dan Ibu. Setelah itu, keluarga Pak Timun Suri hidup bahagia seperti hari-hari biasanya. Tamat.

Pengisi suara:

Timun Mas : Ria Enes

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun