Mohon tunggu...
Doni saputra
Doni saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perjalanan serta Tantangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming dalam Mewujudkan Negeri pada Kabinet Merah Putih

5 November 2024   11:49 Diperbarui: 5 November 2024   11:58 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Prabowo bisa menentukan orang yang nantinya menjadi Menteri Kehutanan, Menteri Pertanian, Menteri Keuangan, Menteri Perindustrian, Menteri Tenaga Kerja dan juga Transmigrasi, Menteri Hukum dan HAM, dan juga Menteri Pertahanan.

Pemerintah yang dibentuk akan mendukung program kerakyatan PDI Perjuangan dan juga delapan program aksi dari Partai Gerindra untuk kemakmuran rakyat.

Pendanaan untuk pemilu akan ditanggung dengan bersama.

Megawati akan mendukung pencalonan Prabowo sebagai calon Presiden pemilu tahun 2014.

Berdasarkan Hasil hitung cepat dari lembaga Survei Indonesia, Lingkaran suvei Indonedia, Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial, Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis, CIRUS, Lembaga Riset Informasi, dan Quick Count Metro TV, diprediksi bahwasannya pasangan Megawati-Prabowo kalah telak dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono. Hasil perhitungan Manual KPU yang diumumkan pada tanggal 25 Juli 2009 tak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat.

            Memasuki tahun 2014, Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) menyatakan akan mengusung Prabowo sebagai bakal calon presiden Indonesia. Prabowo menyatakan siap untuk dicalonkan sebagai presiden. Berpasangan dengan Hatta Rajasa, pasangan calon ini belum berhasil untuk menang namun Partai Gerindra mengalami peningkatan yang signifikan pada pemilu 2014 menjadi peringkat ketiga setelah PDIP dan Golkar.

           

Pada pilpres selanjutnya Prabowo kembali mencalonkan diri dengan Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden. Namun, kemenangan tidak berpihak kepada mereka. Pada 23 Oktober 2019, Prabowo dilantik sebagai Menteri Pertahanan ke-26 Republik Indonesia dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019 hingga 2024. Terhitung mengalami tiga kali kekalahan yang dialami oleh Prabowo Subianto, namun tekadnya nya tak hanya sampai sana pada tahun 2024 ia kembali mencalonkan diri sebagai capres 2024 -- 2029 bersama Gibran.

Mengenal Gibran rakabuming raka yang merupakan wakil Presiden Indonesia 2024 -- 2029. Lahir di Solo pada 1 Oktober 1987 dari pasangan Joko Widodo yaitu Presiden RI ke 7 dan Iriana. Gibran merupakan anak pertama dari tiga bersaudara, adiknya yaitu Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep. Gibran Rakabuming menghabiskan masa kecilnya di kota asalnya. Namun, setelah menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP, ia melanjutkan sekolah di Orchid Park Secondary School di Singapura. Selanjutnya, Gibran melanjutkan studinya di Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan University of Technology Insearch di Sydney, Australia, dan berhasil lulus pada tahun 2010.

Pada tahun 2005, Ayahnya Joko Widodo alias Jokowi menjadi walikota Solo periode 2005-2010. Sekembalinya ke Indonesia, ayahnya mengalami kenaikan jabatan. Mulai dari walikota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga Presiden RI ke7, periode 2014-2019 & 2019 -- 2024. Lalu setelah Gibran kembali ke Indonesia Gibran memulai bisnis di bidang makanan, khususnya katering, dengan nama Chilli Pari. Seiring dengan pertumbuhan usahanya, ia juga mendirikan program pelatihan bahasa Inggris untuk karyawan yang diberi nama House of Knowledge. Selain itu, Gibran membuka usaha makanan yang fokus pada martabak manis, bernama Markobar, di Solo.

Usaha Markobar berkembang dengan pesat, dan saat ini telah memiliki 33 outlet di seluruh Indonesia. Pada 11 Juni 2015, Gibran menikah dengan Selvi Ananda. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai dua anak, yaitu Jan Ethes Srinarendra yang lahir pada tahun 2016 dan La Lembah Manah yang lahir pada tahun 2019. Memasuki tahun 2020 Gibran kemudian dipasangkan dengan Teguh dalam Pilkada Solo 2020. Pasangan ini didukung oleh PDI-P, Golkar, Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Nasdem, Perindo, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun