Perencanaan Monev
Proses ini dimulai dengan penyusunan indikator keberhasilan dan penetapan sasaran. Indikator meliputi aspek fisik, seperti pembangunan infrastruktur, dan aspek non-fisik, seperti peningkatan kapasitas masyarakat.
Pelaksanaan Monitoring
Monitoring dilakukan secara berkala oleh pemerintah desa, pemerintah kabupaten/kota, dan masyarakat melalui mekanisme pengawasan partisipatif. Dokumen seperti laporan keuangan, laporan kegiatan, dan dokumen pendukung lainnya dianalisis untuk memastikan kesesuaian dengan perencanaan awal.
Evaluasi Kinerja
Evaluasi dilakukan dengan membandingkan hasil pelaksanaan kegiatan terhadap indikator yang telah ditetapkan. Proses ini melibatkan penilaian dampak program terhadap masyarakat, seperti peningkatan akses pendidikan, kesehatan, atau pengurangan angka kemiskinan.
Tantangan dalam Monev Dana Desa
Beberapa tantangan yang dihadapi dalam Monev Dana Desa meliputi:
Kurangnya Kapasitas SDM: Keterbatasan pengetahuan dan keterampilan aparat desa dalam menyusun laporan dan melakukan evaluasi.
Pengawasan yang Lemah: Kurang adanya mekanisme pengawasan yang memadai di beberapa desa.
Minimnya Partisipasi Masyarakat: Rendahnya keterlibatan masyarakat dalam pengawasan penggunaan dana desa.