Mohon tunggu...
DNA Hipotesa
DNA Hipotesa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kajian Ekonomi oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi IPB University

Discussion and Analysis (DNA) merupakan sebuah divisi di Himpunan Profesi dan Peminat Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan (Hipotesa) yang berada di bawah naungan Departemen Ilmu Ekonomi, FEM, IPB University. As written in the name, we are here to produce valuable analysis of the economy, while building a home for healthy economic discussions. All of this is aimed to build critical thinking which is paramount in building a brighter future for our economy.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Gejolak Perang Rusia dan Ukraina: Bagaimana Dampak terhadap Dunia dan Perekonomian Bangsa?

6 Maret 2022   15:03 Diperbarui: 6 Maret 2022   15:08 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika ditelaah lebih dalam, menurut The Conversation, Ukraina telah memiliki keinginan untuk bergabung dengan NATO sejak 1992. NATO bahkan sempat membentuk komisi khusus urusannya dengan Ukraina pada 1997, yang menyediakan forum diskusi masalah keamanan guna memajukan relasi kedua belah pihak. 

Keinginan untuk bergabung dengan NATO juga disebutkan kembali mantan Presiden Ukraina Leonid Kuchma yang kepemimpinannya berakhir 2005. Namun sayang, saat mantan Presiden Viktor Yanukovych, politikus pro-Rusia berkuasa di 2010, proses berhenti. Di 2014, keinginan kembali menjadi anggota makin tinggi.

Hanya dalam beberapa hari, pasukan Rusia berhasil menduduki seluruh wilayah semenanjung Krimea dengan dibantu pasukan pemberontak anti pemerintah. Putin awalnya menyangkal kelompok tersebut adalah tentara Rusia, tetapi akhirnya mengakui para 'pemberontak' merupakan bagian dari tentara Moskow. 

Setelah pendudukan itu, Rusia melakukan referendum di Crimea. Sayangnya tak ada pengamat internasional atau jurnalis yang memantau. Bagi Ukraina, menjadi anggota NATO akan secara signifikan meningkatkan dukungan militer Ukraina dari pihak luar, termasuk AS. Meski, ini memungkinkan NATO melancarkan kegiatan militer di Ukraina atau atas nama Ukraina, yang pasti tak disukai Rusia.

 Konflik Rusia-Ukraina akhirnya terjadi saat Presiden Vladimir Putin melakukan invasi di wilayah Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022. Invasi yang dilakukan oleh Putin bertujuan  untuk mengembalikan Ukraina sebagai salah satu sekutu Rusia dengan mengganti rezim pemerintah Ukraina melalui dukungan kelompok separatis di Donetsk, Luhan, dan Crimea. 

Presiden Rusia mengatakan bahwa invasi dilakukan karena pihaknya tidak memiliki pilihan selain mempertahankan diri dari ancaman Ukraina modern. Isu serangan Rusia ke Ukraina senter beredar sejak November 2021 dimana sebuah citra satelit yang menunjukkan adanya penumpukan baru pasukan Rusia di Perbatasan dengan Ukraina serta latihan militer besar-besaran termasuk di laut dan negara tetangganya yaitu Belarusia juga dilakukan oleh Rusia.

Konflik yang saat ini terjadi di Eropa Timur ini bukan merupakan konflik baru dan menjadi bagian dari sisa-sisa perang dingin yang masih bertahan hingga saat ini meskipun beberapa pihak menyatakan perang dingin sudah lama selesai sejak runtuhnya tembok Berlin dan bubarnya Uni Soviet. 

Ketegangan antara Rusia-Ukraina terjadi kembali pada akhir tahun 2013. Ketegangan bermula dari konflik internal antara presiden Ukraina dan rakyatnya. Rusia mempengaruhi presiden Ukraina untuk menolak kerja sama yang dibentuk dengan Uni Eropa dan menawarkan kerja sama baru yang membuat rakyat ukraina marah akibat ulah Presiden Ukraina tersebut. 

Bagi rakyat Ukraina, kerjasama yang ditawarkan oleh Uni Eropa akan mendorong perekonomian Ukraina. Kondisi tersebut diperburuk Rusia yang menggerakkan seluruh aparat keamanannya untuk berjaga di daerah perbatasan Ukraina-Rusia. 

Presiden Rusia yang mengirim pasukannya ke perbatasan menunjukkan kepada masyarakat Ukraina bahwa negaranya siap untuk melakukan perang dengan Ukraina. 

Aparat keamanan Rusia secara perlahan memasuki wilayah Ukraina melalui Provinsi Krimea. Memanasnya konflik antara Rusia-Ukraina tidak luput dari pengakuan kemerdekaan dua wilayah separatis pro-Rusia di Ukraina Timur yaitu Donetsk dan Luhansk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun