Mohon tunggu...
djeng sri
djeng sri Mohon Tunggu... Foto/Videografer - penuliscerita dan freelancer menulis

suka fotografi dan fiksi ;)

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Hymne Para Pencuri (di Depan Kasir Toko Buku)

27 Agustus 2015   13:03 Diperbarui: 27 Agustus 2015   13:14 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Aku menali gorden lusuh, sinar matahari siang yang menyeruak masuk menampar pipi keras-keras, “Ahh,” keluhku diantara sekaan peluh di dahi yang jumlahnya tak terkira, kini pukul dua siang telah lebih satu menit.

“Aku rindu perbincangan-perbincangan itu, sungguh,’ gumamku pada buku

“Siapa?” tanya dia

“Mereka, kakek dan cucu kecilnya yang manis”

“Ah mereka?”

“Iya, kenapa?”

“Hemm… sudahlah teman,” timpalnya, menyudahi percakapan kami.

 

Di rak sebelah atas tergeletak buku-buku best seller dari sebuah penerbitan ternama di kota gudeg,

“Best Seller, katanya, cuma stikernya saja”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun