Mohon tunggu...
Wisnu Djatiprasodjo
Wisnu Djatiprasodjo Mohon Tunggu... Freelancer - Wisnu DjatiPrasodjo adalah freelancer blogger.

Wisnu DjatiPrasodjo adalah penulis dan fotografer. Dengan tulisan banyak tentang lifestyle Travelling dan apa yang menurutnya menarik. Juga suka mendokumentasikan hal yang menarik dan dapat dilihat di IG nya djagadfoto. Selain penulis dan fotografer Wisnu adalah seorang Konsultan. Sekarang sedang bekerja sebagai Secap spesialis (social, environment, climate assessment procedure.).

Selanjutnya

Tutup

Horor Pilihan

Ibu Malam Part 3 - Kutukan Kota Asmara: Bayang-Bayang yang Kembali

14 Agustus 2024   05:13 Diperbarui: 24 Agustus 2024   06:35 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kutukan Kota Asmara/Dok Pribadi 

Malam itu, setelah semua berakhir, Saskia dan Raka duduk berdua di tepi danau tempat Raka biasa berlatih. Dalam keheningan malam, mereka berbicara tentang masa depan, tentang bagaimana mereka akan melanjutkan hidup tanpa bayang-bayang masa lalu yang terus menghantui.

Raka menatap Saskia dalam-dalam, merasa bersyukur bahwa ia tidak harus menjalani semua ini sendirian. Mereka saling mendekat, dan untuk pertama kalinya sejak lama, Raka merasakan kedamaian yang tulus. Di bawah sinar rembulan, mereka berbagi ciuman yang penuh dengan janji akan hari esok yang lebih baik, tanpa bayangan kelam yang mengintai.

Sementara itu, di suatu tempat yang jauh, Ibu Malam kini hanyalah bayangan yang pudar, akhirnya bisa beristirahat dengan tenang, membawa kenangannya bersama, meninggalkan kota dan mereka yang pernah dihantuinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun