Mohon tunggu...
DITO RESTU HUDOYO
DITO RESTU HUDOYO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Uin Walisongo Semarang

Saya adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Saya memiliki kepribadian introvert, suka menonton anime Naruto, dan belum terlalu aktif di media sosial. Saat ini, saya sedang cuti kuliah. Saya juga merupakan Kompasianer pemula dan sedang belajar menulis cerpen.

Selanjutnya

Tutup

Horor

"Pohon Kembar dan Misteri di Gang Melati"

3 Februari 2025   02:30 Diperbarui: 3 Februari 2025   02:30 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua pohon kembar di kelilingi pagar besi & Sumber: Meta AI 

Aku pun melihat ke arah dua pohon itu yang jaraknya cukup jauh dari tempat berteduh.

Aku berbicara dalam hati, "Untung aku tidak ke sana tadi. Bisa-bisa nanti jiwa ku disedot dan diculik. Hiii, ngeri."

Untung aku tidak gegabah.

Ketika hujan reda dan langit sudah gelap menuju pukul 6 malam, aku yang takut karena sudah malam dan cerita Ibu Siti tadi berkata dengan suara pelan,

"Bu, ayo kita pulang. Hujannya sudah reda."

"Iya, ayo."

Aku dan Ibu Siti berjalan pulang, tapi aku tetap merasa cemas. Aku terus melirik ke arah dua pohon itu yang tampak lebih mengerikan saat gelap.

Ibu Siti ke kanan perumahan Delta, dan aku ke kiri menuju perumahan Case.

"Bu, hati-hati ya di jalan."

"Iya, Dek, kamu juga hati-hati dan langsung pulang saja, ya."

"Iya, Ibu. Terima kasih juga sudah bareng jalan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun