Mohon tunggu...
Dinda Juwita
Dinda Juwita Mohon Tunggu... -

teman bercinta sepi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Queen, Dia Bukan Ayahku

1 Oktober 2012   17:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:24 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Queen, sudah, cukup"

Bimo merampas dan merobek kertas surat itu didepanku, dia kelihatan cemas, panik, wajahnya merah menahan marah, tapi entah marahnya itu dia tujukan untuk siapa, dan sekarang surat itu sudah jadi sobekan-sobekan halus. selesai merobek surat di duduk lemas di kursi, telapak tangannya menutupi wajahnya. "Dia bukan ayahku, bukan....."

"nggak apa-apa, menangislah...."

"Queen, saat ini semua gelap, terasa berat, aku tidak tahu siapa yang harus aku percaya, siapa yang berbohong, mama, ayah atau Magdalena, sekarang aku cuma ingin diam, diam, diam....aku butuh seseorang Queen, setidaknya dia tahu dan pahami kesedihanku...."

"Siapa?"

"Aku butuh Amy, bawa aku kesana Queen, pleasee!"

Apa!!!!!!!!!!%**^*^&^&*^

----

"Amy lagi, Amy lagi....aku bisa gila, kapan ini berakhir?!!!!"

"Queen, pleaseeeeeee.....you're my best"

----

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun