Mohon tunggu...
Dina Pertiwi
Dina Pertiwi Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi/Penulis Konten

Pecinta buku, sastra, dan kutipan indah.

Selanjutnya

Tutup

Love

Laki-laki Seperti Itu Masih Ada

18 Mei 2022   14:26 Diperbarui: 18 Mei 2022   15:09 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sisi lain, saya merasa speechless. Di daerah tempat tinggal saya, jarang sekali sepasang suami istri yang sudah berusia lanjut saling mengungkapkan perasaannya dengan begitu gamblang. Memanggil istrinya dengan kata Sayang. Ayah saya saja jarang, bahkan saya tidak pernah mendengar beliau memanggil Mamak dengan kata Sayang.

Saya menyudahi mengaji dan memutuskan untuk berbaring. Rasa kantuk menyerang dan menuntut tubuh untuk tidur.

***

"Yang sakit Kakeknya atau Neneknya, Kak?" tanya saya kepo kepada Mbak yang bekerja di rumah sakit.

"Neneknya, Dek," kata Mbak itu. Saya menggangguk paham.

Si Mbak melanjutkan, "Diabetes, Dek. Baru saja kakinya diamputasi sebelah."

Astaghfirullahal'adziim.

Saya menelan ludah. Demikian berat ujian mereka berdua. Dan begitulah. Setiap waktu shalat datang, kejadian berulang. Membuat saya tersenyum dalam hati, sekaligus meringis. Antara merasa berdosa telah mendengar percakapan sepasang suami-istri tersebut dan merasa bahagia, karena lelaki sebaik itu masih ada.

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun