Teknik multitasking ini dipercaya dapat meningkatkan produktivitas, akan tetapi banyak kelebihan serta kekurangan pada teknik ini.
Jika memandang dari pemahaman tersebut, maka tetap akan ditemukan dua sisi, yaitu baik dan buruknya.
Sisi baik dari proses kerja multitasking yang bisa dengan mudah kita pahami adalah:
- Pekerjaan jadi cepat selesai
Dengan menerapkan sistem kerja seperti ini, pekerjaan yang Anda kerjakan akan lebih cepat selesai. Hal itu terjadi karena Anda dapat mengerjakan dua pekerjaan yang berbeda dalam waktu bersamaan.
- Efisiensi waktu
Karena dapat mengerjakan dua atau lebih pekerjaan di waktu yang sama, maka sudah barang tentu akan menghemat waktu. Anda dapat melakukan kegiatan lain setelah pekerjaan tersebut selesai.
Namun, bekerja dengan sistem seperti ini dapat mengurangi kualitas hasil kerja. Maka hal berikut ini harus sangat diperhatikan baik oleh anda maupun perusahaan:
1. Menurunkan Produktivitas
Produktivitas itu tidak hanya diukur dari sedikit atau banyaknya tugas yang terselesaikan, melainkan lebih kepada kualitas hasil kerjanya. Perilaku multitasking kerap ditujukan untuk mempercepat pengerjaan.
Namun sayang dengan beban ekstra pada otak, seseorang yang kurang terampil cenderung akan menunjukkan performa kerja rendah.Â
Hal ini tentu akan berakibat tidak baik dan mempengaruhi kepuasan serta pencapaian hasil kerja secara umum, sehingga menurunkan produktivitas.
2. Dapat Meningkatkan Stress