“Yang mana?”
“Hehe... yang mana .... yang pinter nyanyi itu.”
“Ooooh... aaah kamu Wir! Ngaco saja. Iya sih, memang nggak masuk.”
“Kamu nggak hibur dia?”
“Hibur gimana?”
“Yah gimana kek?”
“Ah sudahlah Wir.”
Beberapa jenak keduanya saling diam. Keduanya seperti sepakat melihat HP masing-masing. Hari itu traffic obrolan dan informasi , baik yang melalui SMS, FB, Line maupun WA. Isinya tentu sekitar pengumuman SNMPTN.
“Pril, ntar akhir Mei datang di perpisahan kelas kita ya?” kata Wirawan mengingatkan April. Gadis itu menoleh.
“Insya Allah, mudah-mudahan tidak bentrok dengan registrasi di kampus.”
“Pril, kamu nggak hibur aku?”