Mohon tunggu...
dica ajeng
dica ajeng Mohon Tunggu... Editor - sebagai guru kelas TK

topik konten favorit tentang pendidikan anak usia dini

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peningkatan Kemampuan Kerjasama Anak Melalui Permainan Puzzle Kolaboratif

17 November 2023   21:50 Diperbarui: 17 November 2023   22:02 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

2. Setelah mendapatkan kelompok, anak bisa memulai permainan

3. Anak berdiri di garis start sesuai kelompok masing-masing

4. Setelah diberi aba-aba, anak menuju meja kelompok masing-masing

5. Anak berkerjasama menyusun puzzle 

6. Anak berkelompok menganalisa gambar agar dapat tersusun dengan tepat

7. Setelah tersusun anak dapat mengamati dan mengevaluasi sudahkah tersusun dengan benar atau masih ada yang terbalik atau tertukar posisi

8. Setelah merasa puzzle sudah tersusun dengan benar, anak dapat menceritakan gambat pada puzzle tersebut

Kesimpulan:

Pembelajaran kolaboratif memberikan banyak manfaat bagi anak, yaitu pembelajaran ini sesuai minat dan karakteristik anak serta melalui inovasi pembelajaran tersebut tujuan pembelajaran dapat tercapai. Pembelajaran inovatif ini juga dipadukan dengan pemanfaatan APE yaitu Puzzle Kolaboratif. Penggunaan Puzzle Kolaboratif sangat efektif untuk meningkatkan kemampuan kerjasama anak. Anak sangat tertarik dan senang saat memainkannya. Puzzle kolaboratif memiliki banyak manfaat lain bagi siswa diantaranya yaitu melatih konsentrasi, melatih koordinasi mata dan tangan, anak mampu memecahkan masalah secara kreatif, meningkatkan kemampuan sikap, pengetahuan dan ketrampilan dan membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan berfikir HOTS.

Daftar Pustaka

Drs. Sudarna. 2014. PAUD Pendidikan Anak Usia Dini Berkarakter. Yogyakarta: Genus Publisher.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun