Â
Dalam hal ini harus adanya upaya antara kedua belah pihak untuk menciptakan trilogi kerukunan, berikut hal-hal yang bisa diterapkan:
Menghormati dan Menghargai
Hal ini terlihat sangat sederhana, tetapi hal ini sangat berdampak besar untuk menciptakan suatu kerukunan tersebut. Misalnya: Pada kasus di Aceh tersebut, bahwa permasalahan yang utama adalah banyaknya pembangunan gereja(walaupun banyak juga gereja yang membangun dengan tidak memiliki IMB).Â
Dengan FPI membakar gereja, dan bahkan ada juga yang menghancurkan gereja tersebut, ini merupakan tindakan tidak menghormati sesamanya dan bahkan TUHAN. Sebaiknya, untuk menghindari terjadinya konflik ini, agama Muslim seharusnya melakukan dengan cara sopan dan tidak semenah-menah. Dalam hal ini, mungkin saja jemaat gereja tersebut tidak memberitahukan pembangunan gerejanya, akibat mereka takut, apalagi adanya perjanjian tersebut.Â
Dan hal kurangnya menghormati dan menghargai adalah sikap agama Muslim untuk menentang  banyaknya gereja, akibat minoritasnya Nasrani. Seharusnya mereka juga berpikir bahwa di Indonesia adanya UU dan Pancasila, itu hak mereka untuk kebebasan membangun sebuah tempat ibadah. Padahal masjid yang ada disana tentu saja lebih banyak.
Adanya Kedekatan Antar Umat Beragama
Dalam hal ini banyak cara yang bisa dilakukan untuk memiliki ikatan persahabatan antar umat beragama. Misalnya dengan memberikan ucapan kepada masyarakat yang berbeda agama dengan ikatan( Contoh: Agama Budha memberikan ucapan kepada agama Islam, pada saat hari Idul Adha). Selain itu, dapat juga dengan menyapa bersama dengan senyuman, karena dengan senyuman dan sapaan merupakan makna yang dapat membuat kebahagian kecil.
Saling Menolong Satu Sama Lain yang Membutuhkan
Misalnya saja memberikan dana untuk pembangunan tempat beribadah yang bertolak belakang dari kita. Ataupun berbagi sembako kepada orang yang berbeda agama dari kita. Karena hal berbagi merupakan sebuah hikmat yang akan menimbulkan dampak positif bagi sekitar maupun bagi diri sendiri.
Dengan adanya upaya-upaya tersebut dapat membentuk kerukunan antar umat beragama(terutama umat yang berbeda agama). Walaupun demikian, tentu saja setiap masyarakat akan melanggar hal tersebut dan tidak menerapkan sikap toleransi antar sesama.Â