Mohon tunggu...
Diana NovitaPermataSari
Diana NovitaPermataSari Mohon Tunggu... Guru - Guru/Pendidik

Menjadi pendidik di salah satu sekolah menengah kejuruan Negeri. Hobi utama membaca, sekarang sedang giat berlatih menulis, dan sangat suka jalan-jalan, kadang kulineran, dan kopi

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Serial Geng Kopi Dalgona #6

6 Juli 2023   12:22 Diperbarui: 6 Juli 2023   12:28 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

*

Siang hari keesokkan harinya, sekitar jam 11.30, di ruang guru tim. Rata-rata guru sudah selesai ngajar online sebelum dzuhur, tinggal menunggu jam istirahat, dan nanti mungkin sebagian ada yang ngajar lagi setelah dzuhur.

"Ih, tadi si Anita mengamuk lho, Mba!" Kata Tika tiba-tiba ketika masuk ruangan. 

"Lah, kenapa?" Tanya kami langsung menoleh ke arah Tika.

"Nggak tahu, capai mungkin ya. Dia tuh ambil panci, terus dilempar begitu saja di lantai. Waktu kutanyain, 'kenapa Anita?', dia cuma bilang, 'tidak apa-apa!'" kata Tika. Tika lalu menuju kursinya dan duduk di sana.

"Ngomong-ngomong semua siswa yang PKL di sekolah harus jualan ya?"

"Iya." Jawab Liyana.

"Nah itu dia. Mungkin dia capai PKL, capai juga jualannya." Kataku.

"Mungkin." Kata Halima.

"Emang seminggu siswa jualan berapa kali?" Tanyaku lagi.

"Kalau jadwalku, sehari praktik, sehari jualan, dan sehari membuat laporan. Jadi seminggu dua kali jualan." Jawab Liyana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun