2. Self-Regulation (Pengendalian Diri)
Pengendalian diri adalah kemampuan untuk mengelola emosi sehingga tidak berdampak negatif pada tindakan dan keputusan. Ini tidak berarti menekan emosi, tetapi lebih kepada mengarahkan emosi agar digunakan secara konstruktif.
Orang dengan kemampuan pengendalian diri yang baik biasanya:
Tidak bereaksi secara impulsif terhadap situasi yang sulit.
Tetap tenang dalam menghadapi konflik atau tekanan.
Mampu menunda kepuasan untuk mencapai hasil jangka panjang.
Misalnya, dalam situasi kerja, seorang pemimpin dengan pengendalian diri yang baik akan tetap tenang meskipun menghadapi kritik tajam, dan mampu merespons dengan cara yang profesional.
3. Motivation (Motivasi)
Motivasi adalah dorongan internal untuk mencapai tujuan, melampaui tantangan, dan terus belajar. Goleman menekankan bahwa motivasi yang dimaksud dalam konteks kecerdasan emosional bukan sekadar dorongan eksternal seperti uang atau status, melainkan motivasi intrinsik untuk mencapai kepuasan pribadi dan keberhasilan.
Ciri-ciri orang dengan motivasi tinggi:
Selalu berorientasi pada hasil dan produktivitas.