"Kamu hidup sendiri bukan? Kebetulan aku hanya mencari perempuan yang kesepian karena hidup sendirian."Â
***
Ingatan itu kembali berputar dua bulan lalu setelah aku keterima bekerja di BIM, kantor yang menjadi tempat pertamaku bekerja setelah lulus dari perguruan tinggi. Namun, menjadi tempat terakhirku. Arwahku terperangkap di kantor ini. Kantor BIM kini sudah menjadi tempat bermain bagiku. Ketika lembur tiba, aku akan selalu mengintip ruang kerja di lantai dua.
Ternyata, Oritama laki-laki berperawakan tinggi dan kekar dengan wajah oriental itu adalah sosok iblis berwujud manusia yang selalu mencari mangsanya. Oritama akan menjadikan juniornya di kantor sebagai korban atas ritual yang dia kerjakan selama ini.Â
Oritama adik dari pemilik kantor majalah, ternyata sudah berusia tujuh puluh dua tahun. Namun, memiliki wajah layaknya 36 tahun.Â
Oritama akan mencari korban perempuan yang hidup seorang diri. Agar kelak kematiannya tidak dicari oleh keluarganya. Dia akan menghabisi korban dengan mence-kiknya sampai mati, lalu menyedot da-rah korban yang akan dia simpan ke dalam wadah sebagai ritual meremajakan dirinya.
***Wassalam***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H