Mohon tunggu...
J Wicaksono
J Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi Kesehatan ingin belajar menulis

Saya suka menulis dan membaca berbagai artikel

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

13th December Inferno (Bagian 2)

9 Maret 2024   18:01 Diperbarui: 9 Maret 2024   18:05 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekutu, merasa ultimatumnya tidak diindahkan, akhirnya melakukan tindakan militer atas Kota Surabaya. Surabaya di bombardir. Bom-bom serta arteleri berat membumi hangus. Namun, para pejuang terus mempertahankan Surabaya dengan segala keterbatasan senjata tanpa berfikir untuk mundur apalagi menyerah. Bung Tomo[3], dengan gagah memimpin laskar dan pemuda di sana.

 

Indonesia dan Sekutu menetapkan garis-garis demarkasi[4] untuk wilayah Jakarta dan Bandung. Anggota TKR Laut yang berada di Jakarta, akibat terkuasainya area pelabuhan oleh Sekutu, kemudian dimasukkan ke dalam Komando Kota Angkatan Laut Jakarta (KKAL-J) dibawah pimpinan Mayor Arga yang kemudian digantikan oleh Mayor A. Saleh Bratawidjaja. Sebagian lain, bergabung ke Pangkalan II TKR Laut Karawang, dibawah pimpinan Letnan Kolonel (Letkol) Djuned Adimihardja. 

 

Hal ini membuat Pangkalan II TKR Laut Karawang memiliki kekuatan cukup besar hingga memiliki 4 batalyon tempur.

 

-

 

 "Anda yang tertua?"

 

"Siap!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun