Untuk karakteristik kekeliruan mengenal kata mencakup penghilangan, penyisipan, penggantian, pembalikan, salah ucap, pengubahan tempat, tidak mengenal kata, dan tersentak-sentak.Â
Baca juga : Yuk, Belajar Menjalani Kehidupan Orang Dewasa dari Karakter Siswa Tiap Tingkatan di Sekolah!
Gejala kekeliruan memahami bacaan berupa banyak kekeliruan dalam menjawab pertanyaan terkait bacaan, tidak dapat mengemukakan urutan cerita yang dibaca, serta tidak mampu memahami tema utama dari suatu cerita.Â
Adapun karakteristik serbaneka berupa membaca kata demi kata, membaca dengan penuh ketegangan dan nada tinggi, dan membaca dengan penekanan yang tidak tepat (Abdurrahman, 2003).
Dalam penelitian Jalilehvand (2012) menyatakan bahwa buku bergambar untuk anak-anak merupakan elemen penting dalam proses membaca.Â
Ditinjau dari aspek kognitif menunjukkan bahwa adanya gambar pada bacaan dapat memudahkan individu untuk mengingat kembali informasi yang didapatkan sebelumnya.Â
Berdasarkan hasil penelitian Jalilehvand (2012) menjelaskan bahwa anak yang membaca cerita dengan gambar dapat mengingat kembali informasi dengan lebih spesifik. Melalui media gambar dapat meningkatkan pemahaman anak terhadap isi bacaan tersebut.
Karakteristik Peserta Didik Kelas 3 SD
Pada umumnya, siswa kelas 3 SD berusia kisaran 10-11 tahun. Menurut Yusuf (2006) bahwa masa sekolah dasar (9/10 tahun sampai 12/13 tahun) memiliki ciri khas sebagai berikut:
Adanya minat terhadap kehidupan praktis sehari-hari
Realistik, ingin mengetahui, ingin belajar