Mohon tunggu...
Dery Muhammad Yusuf
Dery Muhammad Yusuf Mohon Tunggu... Lainnya - Sarjana Humaniora bidang Bahasa dan Kebudayaan Jepang, Magister Manajemen bidang Marketing

Petualang dalam jejaring dan linimasa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengenal Edward Jenner "Bapak Imunisasi Dunia"

27 April 2022   13:27 Diperbarui: 27 April 2022   13:45 1003
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edward Jenner (jenner.ac.uk)

John Hunter pulalah yang menasihati Jenner untuk melakukan percobaan eksperimental daripada harus banyak berpikir dalam rangka mengetahui jawaban dari soal-soal medis yang belum terpecahkan olehnya.

Setelah pembelajarannya di London dari tahun 1770 hingga 1773 selesai, ia kembali ke Berkeley untuk melakukan praktik yang pada akhrinya mendapati kesuksesan besar karena dia memiliki kemampuan, keterampilan, sehingga membuatnya menjadi seorang yang populer. 

Selain berlatih kedokteran, ia bergabung dengan dua kelompok medis untuk mempromosikan pengetahuan medis dan sesekali menulis makalah medis. 

Dia bermain biola di klub musik, menulis syair ringan, dan sebagai seorang naturalis ia melakukan banyak pengamatan terutama pada kebiasaan bersarang burung kukuk dan migrasi burung.

Jenner juga mengumpulkan spesimen untuk Hunter. Banyak surat Hunter kepada Jenner telah disimpan, tetapi sayangnya surat Jenner kepada Hunter telah hilang. Setelah satu kekecewaan dalam cinta pada tahun 1778, Jenner menikah pada tahun 1788.

Wabah Cacar dan Imunisasi

Inokulasi Edward Jenner (thinglink.com)
Inokulasi Edward Jenner (thinglink.com)

Cacar (smallpox) menyebar luas pada abad ke-18 dan wabah ini sesekali dengan intensitas khusus mengakibatkan tingkat kematian yang sangat tinggi. Penyakit ini menyerang siapa saja tanpa memandang kelas sosial, kondisi kecacatan, atau umur. 

Satu-satunya cara untuk memerangi cacar adalah bentuk vaksinasi primitif yang disebut variolasi yaitu dengan sengaja menginfeksi orang yang sehat dengan "materi" yang diambil dari pasien yang sakit dengan serangan penyakit yang ringan. 

Praktik yang berasal dari Cina dan India ini didasarkan pada dua konsep yang berbeda: pertama, bahwa satu serangan cacar secara efektif melindungi terhadap serangan berikutnya. 

Kedua, bahwa seseorang yang dengan sengaja terinfeksi dengan kasus penyakit yang ringan akan dengan aman tertular dari penyakit tersebut atau dengan kata lain memiliki perlindungan. 

Dalam terminologi masa kini, kegiatan itu merupakan infeksi "pilihan" yaitu infeksi yang diberikan kepada orang yang sehat. Sayangnya, penyakit menular tidak selalu tetap dalam konidsi yang ringan dan kematian kadang-kadang terjadi. Selanjutnya, orang yang diinokulasi dapat menyebarkan penyakit kepada orang lain dan dengan demikian bertindak sebagai fokus infeksi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun