Sebagai fotografer perang untuk Vogue, dia meliput berbagai peristiwa penting di Eropa---dari pembebasan Paris hingga kamp konsentrasi Dachau dan Buchenwald.
-000-
Trauma di Medan Perang
Momen yang mungkin paling membekas dalam hidupnya adalah ketika dia memasuki kamp-kamp konsentrasi yang baru dibebaskan. Foto-foto yang dia ambil di Dachau dan Buchenwald adalah bukti visual yang tidak bisa dipungkiri dari kekejaman Nazi.
Potret-potret wajah para tahanan yang kurus kering, tubuh-tubuh yang hancur, dan tumpukan mayat menciptakan gambaran yang tak terlupakan.
Namun, Miller bukan hanya menyaksikan kengerian ini melalui lensa kameranya. Dia hidup bersama trauma yang ditinggalkan oleh pengalaman-pengalaman itu.
Setelah perang, dia menderita depresi berat.  Ketidak-mampuannya  untuk memproses semua kekerasan dan kehancuran yang dia lihat membawanya semakin menjauh dari dunia, bahkan dari keluarganya.
Setiap hari adalah pertarungan untuk melupakan atau mencoba memahaminya.
-000-
Karya Legendaris Lee Miller
Karya-karya Lee Miller tidak hanya dikenal karena kualitas teknis atau keindahan artistiknya, tetapi karena kemampuannya menangkap momen-momen manusiawi di tengah kehancuran.