Biaya produksi serta distribusi yang sangat besar ini pastinya berimbas pada harga air. Namun Arab Saudi memberikan subsidi atas air ini. Sebelum kemudian dikurangi setahap demi setahap.
Mungin subsidi paling terkenal dari Arab Saudi adalah subsidi BBM.
Baca juga;
httpMemahami Mega Proyek Neom dan New Kabah Arab Saudi Melalui Total Football Belanda
Pada tiga atau empat tahun lalu, masyarakat Indonesia yang berdomisili di Saudi masih bisa merasakan harga BBM seharga 0.75 SAR atau sekitar 3 ribu rupiah.
Namun sekarang harga BBM adalah sekitar 3 SAR lebih, sekitar Rp 12 ribu lebih. Hampir sama dengan harga BBM di Indonesia. Namun dengan kualitas lebih baik.
Anggaran Arab Saudi juga cukup terbebani dengan biaya yang mesti mereka keluarkan bagi pekerja asing.
Baca juga;
Cerita Dari Arab Saudi, Masjid Dan Orang Kelebihan Berat Badan
Seperti yang diketahui masyarakat Indonesia, Arab Saudi mengundang warga asing untuk bekerja di negaranya. Namun berbeda dengan Indonesia, warga asing di Arab Saudi berjumlah banyak dan hampir ada di semua sektor.
Menurut situs gulfmigration, pada pertengahan tahun 2018, di Arab Saudi terdapat sekitar 37% orang asing. Sementara menurut statista, pada tahun 2021 ada sekitar 6.17 juta pekerja asing di Saudi. Pekerja asing itu menguasai sekitar 76.4% sektor privat.