Tanpa kordinasi dari RT yang tiarap tak bergeming padahal dia tahu kabar paling awal, sementara saya lihat RT-RT lain ( di kompleks kami ada 7 RT ) sibuk mengurusi warganya yang terpapar Covid-19, para tetangga langsung bergerak cepat. Dan yang tak disangka, pak RW datang membawa pasukan penyemprot desinfektan.
Begitu banyak yang membantu, membuat kami bisa tenang menjalankan isolasi mandiri. Beginilah kisah selama pandemi, menolong sungguh sangat membebaskan hati dari segala rasa egoisme, cinta kebendaan yang berlebih. Banyak kata-kata bijak yang mengatakan saat kau menolong orang sebenarnya kau sedang menolong dirimu sendiri. Ketika suatu hari kita dalam kesusahan dan sebenarnya merasa sanggup menangani masalah, ternyata uluran tangan dari para penolong terasa begitu berarti dan melegakan.
Menolong dan ditolong yang saya alami adalah  bentuk gotong royong tanpa hingar bingar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H