Mohon tunggu...
Danu Supriyati
Danu Supriyati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Penulis pernah menempuh pendidikan jurusan Fisika. Dia menerbitkan buku solo Pesona Fisika, Gus Ghufron, Dongeng Semua Tentang Didu, Pantun Slenco, dan antologi baik puisi maupun cerpen. Semoga tulisannya dapat bermanfaat bagi pembaca. Jejak tulisannya dapat dibaca di https://linktr.ee/danusupriyati07

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sri Panggung

13 Februari 2024   14:25 Diperbarui: 13 Februari 2024   14:31 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya, Sri Panggung bisa kembali ke rumah setelah terombang-ambing keadaan yang serba membingungkan.

"Loh, kamu pulang sendirian?" tanya simbok sembari membuka pintu lebar-lebar. "Kamu kok sampai dua minggu ndak pulang, Nok? Simbok lak yo kuwatir banget."

"Ndilalah, job ramai. Aku kan harus nabung demi jabang bocah, Mbok." Sri Panggung memejamkan mata karena kepalanya tiba-tiba pusing.

"Setelah mitoni, kamu cuti dari manggung dulu yo."

"Kita liat besok, Mbok."

"Ya, udah. Simbok ngliwet sik, kamu istirahat saja."

Sebenarnya, Sri Panggung ingin membantu simbok di dapur. Namun, dia tidak tahan dengan aroma ikan asin yang sedang diperebutkan oleh dua kucing kesayangan simbok. Dia pun memilih rebahan di atas amben hingga simbok tiba-tiba berteriak histeris.

"Kuntilanak! Tolong, ada kuntilanak!"

Pekik pilu Sri Panggung memecah keheningan malam. Dia menatap kepergian simbok dengan hati yang luka. 

***Tamat***

Kebumen, 13 Februari 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun