Tetapi sekonyong-konyong laksana Kilat-Halilintar
Mengejar halaukan musuh yang tersebar, ke sasar!
Langit atap-rumahnya, rumput kasurnya,
Mortir, mitraliyur karabin bantalnya
Atau dengan granat dan bambu-runcing,
Dalam panas hujan dia berbaring…………….
Sampai musuh hancur atau terpelanting!!!
Kembali dia ke tengah Masyarakat-Rakyat-Murba
Sebagai Sang Gerilya
Putra dan Putri, Tua dan Muda
Sampai Indonesia-Merdeka!
1. Peran Sang Gerilya dalam Masyarakat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!