Mohon tunggu...
Christine Setyadi
Christine Setyadi Mohon Tunggu... Jurnalis - a mother of two yang lagi bucin dengan kisah-kisah sejarah

to write is to heal and empower.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bonge, Kurma, dan Wahyu

22 Juli 2022   16:37 Diperbarui: 30 Oktober 2022   10:57 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Atau utamanya menjadikan mereka obyek dari kurikulum dan target-targetnya?


Masih relevankah lingkungan RT, RW, Kelurahan, Kecamatan bagi mereka?

Lapangan-lapangan untuk bermain hilang

Dimana anak-anak ini bisa bermain bola, berkesenian, atau sekedar lelarian?

Tanah kosong sejengkal langsung berdiri minimarket

Perpustakaan ada hanya di pusat-pusat kota besar

Adakah penataan wilayah, memiliki keberpihakan pada penghidupan anak-anak?


Bonge, Kurma, Wahyu

Mereka adalah anak-anak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun