Anak-anak keterbatasan akses jaringan, masih setia menenteng buku mencari materi yang katanya bisa menghidupi bumi pertiwi. Anak-anak yang sama sekali tidak mengenyam pendidikan namun punya keinginan masih setia menunggu mujizat akan gilirannya untuk bisa sekolah.Â
Di situasi genting saat itu saya menuliskan puisi yang berjudul"Surat Kecilku Untuk Bapak Presiden"Â Dengan harapan ada yang membacannya. Dan mungkin sekarang saat yang tepat.Â
Surat Kecilku Untuk Bapak Presiden
Pak, andai bapak tahu apa yang terjadi saat ini aku ingin bapak datang membantu
Pak, andai bapak tahu saat ini yang terjadi dipelosok negeri
Aku ingin bapak melirik mungkin tertarik untuk membidik apa yang terjadi di negeri ini
Pak, negerimu sedang tidak baik-baik sajah
pak, negerimu dirundung duka lara akan pahitnya takdir hidup para pendidik dan pelajar ini
pak, perjuangan para guru dan para pendidik diplosok Flores NTT sungguh menyayat hati
Pak, mencari jaringan bukanlah hal yang mudah
Dunia menuntut untuk memanusiakan manusia