Cara membuatnya pertama kueni dipotong petak-petak atau dalam istilah orang Riau dicincang. Lalu peras air santan segar, tapi ada juga yang direbus pakai daun pandan.
"Ada yang santan di rebus dan tidak. Tapi banyak pakai air santan segar," ujar salah satu pecinta es laksamana mengamuk, Makcik Ita, Senin (30/10/2023).
Es Laksamana Mengamuk biasa banyak dibuat saat musim buah. Terutama saat buah kuini melimpah dan mulai dipanen.
"Biasa kalau musim buah kuini banyak itu dibuat. Bahan-bahan cukup kuini dengan santan saja," katanya.
Hal senada didampaikan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau, Roni Rakhmat. Roni menyebut bahan baku pembuatan Es Laksamana Mengamuk cukup mudah didapat.
"Bahan cukup santan dan buah kueni saja," kata Roni.
Diakui Roni, es tersebut saat ini sudah mulai sulit didapatkan. Namun es biasa ditemukan saat acara pesta, acara adat dab hari-hari besar.
"Sekarang sulit didapat, tapi kalau pesta, ada acara adat dan hari-hari besar pasti disuguhkan Es Laksamana Mengamuk. Yang jelas ini minuman khas Riau," ucap Roni.
"Minuman ini segar. Kalau sejarah cerita rakyat memang karena ada laksamana mengamuk. Ya itu cerita rakyat asal-usul es ini. Rasanya manis segar," tegas Roni.
Diketahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) makan siang bareng tiga calon presiden (capres), yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto. Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengungkap menu makan siang dalam jamuan makan siang itu.
"Menu makan siang Bapak Presiden dengan tiga bacapres hari ini di Istana Merdeka, Senin 30 Oktober 2023," kata Ari kepada wartawan dikutip dari detikNews.