Mohon tunggu...
Christine Gloriani
Christine Gloriani Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Pembaca yang belajar menulis

Pembaca yang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Eksperimen Cinta 4, Taruhan

31 Desember 2018   09:10 Diperbarui: 1 Januari 2019   07:23 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku menggelengkan kepala karena membaca komentar yang makin lama makin nggak jelas.

"Harusnya nggak kupajang di facebook. Banyak cowok keganjenan yang ikut gemes lihat kamu." Pipi Elang menggelembung lalu cemberut. 

"Ayo pulang." Elang menutupi layar hpku dan memaksaku berdiri untuk mengikutinya.

...

Keesokan harinya saat aku hendak menuju kantin untuk sarapan tiba-tiba lenganku dicekal. Tubuhku dipaksa berbalik menghadap pencekal itu.

"Ya, ampun Elang. Bikin takut saja," ujarku sambil mengelus dada.

"Nih, roti selai. Dimakan." Elang mengeluarkan setangkup roti dari dalam tempat bekalnya. Sebuah senyuman tersungging dengan manis saat kuterima roti itu.

"Tumben bawa bekal?" Aku memandang dengan wajah curiga. Aku menggigit roti itu dengan ragu-ragu.

"Udah dimakan saja. Enak kok, atau mau kusuapi?" 

Tawaran Elang membuatku tersedak. Dengan sigap Elang memberikan minum dan menepuk punggung. "Ke kelas duluan ya."

Beberapa saat kemudian aku menyusul Elang untuk masuk kelas teori. Hampir saja aku duduk di sebelah Elang tapi melihat ekspresi datarnya membuatku pindah tempat. Lebih baik aku duduk di belakang dengan Rindu dan Hera.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun