Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Membangun Bangunan [Besar] diantara Bangunan Lama, Sadarkah Kita?

28 November 2020   14:04 Diperbarui: 28 November 2020   15:01 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi | Corat coret temanku untuk menjelaskan tentang konsep bagaimana konstruksi (pondasi) membyat bangunan2 disekitarnya "tertarik" dan tanahnya bergeser.

Itu adalah dasar pemikiranku. Krena jarak bebas lah yang membuat retak2 dan penurunan tanah di area VIP Anggrek, karena pembangunan apartemen besar disebelahnya.

Tetapi, ternyata tidak demikian!

Menurut temanku, ternyata bukan karena dekatnya lokasi pembangunan tetapi setiap pembangunan2 bangunan baru diantara bangunan2 lama, apalagi jika bangunan itu tinggi dan mempunyai basement.

Konsepnya adalah demikian:

Dokumentasi pribadi | Corat coret temanku untuk menjelaskan tentang konsep bagaimana konstruksi (pondasi) membyat bangunan2 disekitarnya "tertarik" dan tanahnya bergeser.
Dokumentasi pribadi | Corat coret temanku untuk menjelaskan tentang konsep bagaimana konstruksi (pondasi) membyat bangunan2 disekitarnya "tertarik" dan tanahnya bergeser.
Gambar diatas adalah "cerita" temanku. Ketika pemanangn terjadi, apalagi membangun basement, tentu harus ada batang panjang untuk menahan tanah. Dimana, anjang batang itu dihitung sedemikian untuk menahan basement, untuk tidak ambruk.

Jika bangunan itu berdiri bebas, artinya tidak ada bangunan2 lama disekelilingnya, tentu tidak menjadi masalah. Tetapi, jika ada bangunan2 lama disekitarnya, tentu akan menajdi masalah!

Batang panjang yang melintng didalam tanah itu akan mengganggu bangunan2 di atasnya. Akan ada rekasi, tentu saja. Bangunan2 disekeilingnya akan bergeser, miring2, tanahnya bergerak yang membuat bangunan2 itu retak2 dindingnya!

Dan, itu terjadi di semua area pembangunan diantara bangunan2 lama. Apalagi jika jarak bebasnya sangat dekat!!!

Itu yang terjadi pada VIP Anggrek Rumah Sakit PGI Cikini dengan maalah retak2 bangunan dan penurunan tanahnya ......

Apalagi, rumah sakit ini merupakan cagar budaya yang bangunan2 disekitarnya sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Menjadikan area rumah sakit itu lebih rentan dibanding dengan bangunan2 modern! Karena bangunan2 lama, tentu saja material serta kekuatan konstruksinya serta pemikiran2nya masih jauh dari sempurna ......

Catatan :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun