Mohon tunggu...
Choiron
Choiron Mohon Tunggu... Administrasi - Hidup seperti pohon. Menyerap sari makanan dan air dari mana saja, dan pada saatnya harus berbuah.

Hanya sebuah botol kosong...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Allysa Sakit Apa? (Bagian - 2)

23 April 2014   13:21 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:18 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Iya tadi merasa gerah saja karena kemarin Lisa ghak mandi. Mudah-mudahan setelah mandi air hangat jadi lebih segar dan memperlancar pembuluh darah, Mas."

Aku membuka rantang susun tiga yang aku bawa. Dua rantag berisi menu bubur lengkap dan satunya lagi berisi kerupuk kecil-kecil.

"Sambalnya mana Mas?" Tanya Allysa sambil mencari-cari di antara tumpukan kerupuk.

"Sorry, kali ini makannya tidak pakai sambal ya. Perutmu lagi belum stabil. Nanti kalau sudah sehat baru boleh makan pakai sambal." Allysa hanya diam dengan wajah cemberut karena tidak ada sambal dalam menu sarapannya.

"Sebentar...." Katanya sambil beranjak menuju dapur. Namun langkah Allysa terhenti aku berkata, "Sorry, semua sambal di tempat ini sudah saya bungkus keluar." Aku tahu dia pasti akan mencari sambal dan merica.

"Ya... termasuk sambal ikan roa judes juga ya?" Tanyanya dengen mimik cemberut.

"Ya pastilah."

Akhirnya Allysa menyerah dan kembali duduk di sofa untuk memakan bubur ayamnya.

"Mas ke kantor jam berapa?"

"Saya nanti ijin saja. Hari ini saya masih harus mengantar Lisa test darah."

"Tidak usah Mas. Pagi ini rasanya Lisa sudah lebih sehat. Mas Adit kerja saja. Nanti Lisa bisa pergi sendiri kok."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun