Patut dicatat, The Babies pun kini berada dalam bilangan satu dari sedikit pemain Indonesia yang mampu mengukir sejarah di Thailand Masters.
Keduanya mengikut jejak The Daddies yang menjadi juara edisi pertama. Lalu, Tommy Sugiarto yang dua kali naik podium tunggal putra pada edisi 2017 dan 2018. Serta, Fitriani yang menjuarai tunggal putri setahun kemudian.
China juara umum
Mengirim 32 pemain muda dan pelapis, dengan 13 di antaranya sanggup meraih tiket ke babak 16 besar, namun hanya dua yang berhasil tembus semifinal, dengan satu-satunya wakil di final dan akhirnya membawa pulang gelar juara.
Itulah gambaran umum sepak terjang Indonesia di Thailand Masters 2023. Pencapaian Indonesia sejajar dengan tuan rumah Thailand dan Taiwan yang masing-masing merebut satu gelar.
Thailand mengamankan nomor ganda putri melalui pasangan kakak-beradik, Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard. Taiwan mengunci sektor tunggal putra.
Sementara itu, China yang di pekan sebelumnya meraih dua gelar seperti Indonesia, pulang dengan sepasang gelar.
Negeri Tirai Bambu berjaya di tunggal putri yang menciptakan "all Chinese final. Juga, ganda campuran yang disumbangkan Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping, pasangan senior-junior, kombinasi tubuh bak Daud dan Goliath yang di minggu sebelumnya sukses "pecah telur" gelar.
Selamat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H