" Tidak apa - apa Pak" jawabku tentunya tanpa suara
" Terry kamu jangan mempermainkan saya ya. " Kata Pak Benny mulai tidak sabar
" Benar Pak tidak ada apa - apa " Jawabku tanpa suara, Pak Benny hanya menatapku dengan pandangan mata memicing melihat mulutku
" Kamu bicara apa? Aku tidak bisa mendengar? "
" Tidak Masalah Pak, saya senang membantu Bapak. " Jawabku tanpa suara tapi kali ini aku membuat mimik seperti setengah berteriak. Pak Benny sepertinya menangkap ucapanku tanpa suara itu
" Tidak masalah? Senang membantu saya ? begitu? " Aku mengangguk
" Aduh apa ada masalah dengan telingaku ya? Aku tidak bisa mendengar suaramu dengan jelas Terry, Ah mungkin ini penyakit karena sudah terlalu tua. Beberapa hari lalu Istri dan anakku memanggil akupun tidak sadar. Sebaiknya aku periksa dokter saja. Ah kita sudah sampai, terima kasih ya Terry. "
" Tidak masalah Pak. " Jawabku tanpa suara lagi
" Ya ya aku masih tidak bisa mendengar dengan baik. Ah sebaiknya aku mendaftar ke dokter THT saat ini juga. " Kata Pak Benny masuk ke dalam mobilnya
Aku hanya melambai- lambaikan tanganku . Fiuh masih terjaga hari malas berbicaranya. Dan untunglah setelah kejadian itu, tidak terjadi maslaah lain. Hari itu dapat kulewati dengan sama sekali tidak berbicara, yaa karena malas. ]
" Hahaha kasihan dosenmu itu, Pak Benny. " Vivi tertawa