Siang itu panas terik, tak sengaja saya bertemu Rani di lobi. Ia kolegaku saat mulai berkarir.
Rani langsung memelukku. Sekian lama kami berpisah setelah dirinya menimba ilmu perhotelan di Switzerland.
Tahun lalu, ia berlabuh di Negri Jiran, bekerja di hotel terpopuler di sana. Sementara saya baru saja bergabung di hotel berbintang 5 di Jakarta.
Kami asyik ngobrol di sudut lobi hotel yang cukup luas. Dibalik kaca, tampak tanaman hijau nan asri, membuat mata teduh.
Cuaca panas menembus dinding kaca. Meski dilengkapi pendingin, masih terasa gerah.
"Rombongan tiba!", komando Rifai, chief security.
Kutinggalkan Rani sekejap.
"Breekk....!", tetiba seabreg wisatawan turun dari bus menuju lobi.
Lobi mendadak hiruk pikuk. Para wisatawan dari luar kota, akhirnya tiba.
Tak lama tas, koper, berserakan di lantai. Suasana ingar bingar.