a) rasa aman dan nyaman;
b) kebersamaan, toleransi dan menghargai;
c) komunikasi dan informasi;
d) kemandirian;
e) kesejahteraan;
f) pengakuan dan harga diri;
g) partisipasi dan;
h) harmoni dan keutuhan.
Â
SIMPULAN DAN SARAN
Manajemen konflik dalam organisasi perkuliahan adalah elemen penting yang berperan dalam memastikan kelancaran proses belajar-mengajar, meningkatkan produktivitas, serta menjaga kualitas interaksi antara mahasiswa, dosen, dan staf administrasi. Manajemen konflik tidak hanya fokus pada penyelesaian konflik ketika terjadi, tetapi juga proaktif dalam mencegah munculnya konflik dan meminimalkan dampak negatifnya. Pentingnya komunikasi yang efektif dan kesadaran akan perbedaan nilai, budaya, dan gaya kerja juga ditekankan dalam manajemen konflik. Hal ini membantu menghindari kesalahpahaman dan meningkatkan kerja sama antar anggota organisasi.