Mohon tunggu...
bunga kambodja
bunga kambodja Mohon Tunggu... -

just another anak bangsa yang easy going..

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Titik Terendah Peradaban Umat Islam (untuk sahabat Andreas)

28 Januari 2010   04:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:13 747
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peradaban orang Islam yang sedang terpuruk ini pun ternyata memiliki dampak internal.

Misalnya, kekecewaan sebagian umat Islam terhadap sikap dan perilaku saudara seagamanya sendiri yang justru mendorong suburnya pemahaman2 yang terkadang menurut pendapat subyektif saya adalah kurang akurat.

Contohnya adalah : Daripada shalat wajib 5x sehari tapi sikap dan kelakuannya tetap parah, lebih baik tidak usah shalat yang penting jadi orang yang baik. Padahal menurut saya, shalat wajib 5x sehari dan berperilaku baik adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Artinya, ya kita harus tetap shalat wajib 5x sehari dan tetap berperilaku baik kepada siapapun.

Untuk masalah tersebut silahkan baca tulisan saya Melakukan Shalat tanpa Harus Shalat! dan komentar2nya.

Butuh wisdom untuk bisa hidup dan berinteraksi dengan damai

Kita semua membutuhkan wisdom dalam hidup ini, khususnya dalam menyikapi orang, suku, ras, bangsa, agama, peradaban lain.

Ini ada sedikit contoh:

Bayangkan, seandainya saja Abang jadi seorang yahudi atau Muslim yang tinggal di spanyol pada saat dimana Gereja Katolik "memaksa" mereka untuk menjadi Katolik atau mengusirnya ?
Bayangkan betapa kesalnya mereka terhadap orang katolik pada saat itu ?
Mungkin mereka pun pada akhirnya sering melakukan generalisasi bahwa semua orang katolik itu tidak baik.

(Catatan: dulu di spanyol banyak muslim karena Islam pernah sampai Andalusia).


Contoh itu bukan bermaksud untuk membela diri, tetapi hanya berharap agar kita bisa memiliki wisdom yang cukup untuk melihat orang lain dan peradabannya.

Karena saat ini peradaban orang Islam sedang rendah-rendahnya maka pasti akan banyak korban dari orang-orang yang bukan Islam.

Tapi saya juga tidak bisa berharap terlalu banyak terhadap adanya wisdom pada saudara-saudara yang sudah terlalu kesal, jengkel dan bahkan benci kepada Islam dan umatnya mengingat apa yang sudah mereka alami selama ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun