Dalam perjalanan menuju tempat parkir, saya menelpon Adhi dan Alhamdulillah langsung tersambung, "Halo Adhi. Katanya lo mau nraktir gue di Cheese Chicken?"
"Workshopnya batal, Om Bud. Soalnya mereka resek!" kata suara di seberang sana.
"Oh, begitu. Ya udah kalo gitu gue aja yang nraktir lo. Kita makan malam bareng di sana sekarang, yuk?" ajak saya.
Gak lama kemudian, kami berdua sudah duduk di Cheese Chicken Resto, Bumi Serpong Damai. Resto ini tempatnya gak terlalu besar tapi nyaman. Kami memilih tempat di pojok dan memesan burger dan ayam. Selain murah, menu di sini juga unik. Ada burger yang warnanya hitam dengan taburan wijen di atasnya. Tapi ciri khas yang paling menonjol adalah hampir semua menu selalu ada kejunya.
Ngeliat Adhi makan bernapsu sekali, saya berkata, "Berhubung gue baru dapet honor, lo boleh makan sepuasnya, Dhi. Kalo perlu lo abisin semua menu yang tersedia di sini."
"Serius, lo? Gue kalo udah di resto ini bisa kalap, loh."
"Iya serius. Gue tau kan lo doyan banget makan ayam," tanya saya.
"Mantab! Thanks, Om Bud."
Adhi berdiri untuk memesan makanan lain lagi. Setelah pesanannya terhidang, dia melanjutkan makannya sambil curhat tentang banyak hal seputar workshop yang dia jalani. Keluhannya yang paling dominan adalah tentang klien yang suka menunda-nunda pembayaran sampe lama banget.
"Btw, lo abis ngajar di mana, Om Bud?" tanya Adhi sambil mengunyah ayamnya dengan bernapsu.
"Sebelum gue jawab, tolong kasih tau gue nomor rekening lo," kata saya.