Wanita itu gundah. Menyesal tidak segera membawa ibunya berobat untuk mengatasi penyakit Alzheimer, yang diduga terjadi akibat pengendapan protein di dalam otak.
Lantas wanita itu memeluk erat perempuan yang kaku dalam kebingungan.
"Maafkan aku...."
Perlahan air mata mengalir membasahi pipi.
"Pssssttt....!"
Wanita itu sesenggukan.
Terdengar suara lirih dari meja belakang, "pssssttt, hey....!"
Wanita itu semakin sesenggukan. Tapi bisikan tersebut kian kerap disuarakan, sehingga mau tidak mau ia menoleh ke arah meja belakang.
Seorang perempuan paruh baya di meja berbeda mengernyitkan dahi. Melambaikan tangan.
"Pssssttt, sini....!!!"
Wanita muda tersebut menepuk jidat. Alamak!