Engkau tahu neraca? Di sebelah kanan adalah ekuitas dan kewajiban yang kemudian akan menjadi modal bagi manusia untuk hidup
Modal itu bisa dipakai untuk pegangan kas sehari-hari, untuk tabungan, dan membiayai usaha sehingga memunculkan tagihan. Modal juga untuk membeli harta berupa kendaraan, komputer, rumah, tanah, pabrik dan seterusnya atau harta tidak lancar lainnya.
Seperti timbangan. Semua harus setimbang.
Lha kalau ingin Lamborghini, sementara modal takcukup?
Bisa dengan menambah kewajiban (utang).
Kalau gak dapet?
Gampang! Tinggal mencuri, merampok, atau korupsi, pilih mana yang paling enak.
Soal dosa? Itu nanti dan abstrak!
Sebenarnya dengan mencuri, merampok, korupsi, secara tidak disadari akan memunculkan "utang perbuatan" yang menjadi kewajiban (liabilitas) yang wajib dibayar.
Lho siapa yang mewajibkan?
Itu sudah hukum alam yang telah ditetapkan oleh Pemilik semesta. Alam semesta pasti menagihnya dan selalu di luar perkiraan kita.