Mohon tunggu...
Indri Lestiani
Indri Lestiani Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Psikologi Unsri 2013 - Sekarang | BEM KM FK Unsri Divisi Pengembangan Masyarakat, 2014 – 2015| BPPM As-Syifa Staf Ramush, 2014 – 2015 | LSM Gempita DPC Sukarami Sekretaris Umum, 2016 – 2017 | Relawan Anak Sumatera Selatan (RASS) Kadiv PSDMO, 2015 – 2016 | Relawan Anak Sumatera Selatan Ketua Umum, 2016 – 2017 | Komunitas Peduli Pemilu dan Demokrasi Sumsel Anggota, 2016 – 2017| Penerima Manfaat Beasiswa Aktivis, 2016 – 2017 |

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan featured

Yang Harus Anda Ketahui Saat Melamar Kerja

22 Februari 2017   12:05 Diperbarui: 26 Februari 2021   16:16 23809
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

7. Medical Test

Tes Kesehatan biasa diletakkan pada tahap akhir seleksi, alasannya karena tes ini memerlukan biaya yang cukup mahal. Yang penting untuk Anda ketahui, stAndar fitdan unfitsetiap posisi/jabatan berbeda-beda. 

Misalnya untuk posisi manager kondisi memiliki darah tinggi dinyatakan unfit. Namun bagi posisi Kasir diperbolehkan memiliki catatan darah tinggi. Begitupula dengan jenis kompetensi, misalnya teknisi tidak boleh buta warna, namun akuntan yang memiliki buta warna tetap diterima bekerja. 

Jadi tidak perlu panik saat Anda dinyatakan tidak lulus kesehatan, bukan berarti Anda memiliki penyakit tertentu sehingga tidak diterima. Status kesehatan Anda lah yang berbeda dengan yang diinginkan perusahaan. 

Untuk memastikan Anda tidak memiliki penyakit berat dan mereduksi kecemasan Anda, ada baiknya Anda mengecek ke dokter secara pribadi.

Metode seleksi yang diuraikan diatas tidak semuanya dilakukan secara berurutan dan pasti Anda temui, Karena masing-masing perusahaan memilih metode yang mereka yakini mampu menyeleksi orang-orang yang tepat dengan biaya seleksi yang disesuaikan dengan kemampuan perusahaan.

Berusahalah untuk prima dalam setiap tahapan tes yang Anda hadapi. Jangan meremehkan untuk menunda makan, karena kondisi perut kosong bisa mengganggu mood dan konsentrasi Anda. Tetaplah berfikir positif dalam setiap prosesnya dan berdoa kepada Tuhan YME.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun